Narsis-Artistik Giveaway : Dari Belakang

Ini pertama kalinya saya ikutan Giveaway, dan ga' ngerti juga si Narsis -Artistik itu yang seperti apa, tapi nyoba ikutan aja, ikut meramaikan hehe,,

Foto-foto berikut ini termasuk Narsis tapi tetep aja narsis ga' mau kelihatan muka, karna foto dari belakang itu kesannya lebih keren dan lebih misterius dan bisa jadi artistik *macam betul :D

Postingan Ini di ikutsertakan di Narsis-Artistik Giveaway

Rindu Kampung

Beberapa bulan terakhir ini saya selalu kepikiran Kampung. Kalau kata orang kampung itu adalah tempat di mana kamu di lahirkan, bukan tempat orang tua mu berasal, tapi bagi saya kampung adalah tempat dimana orang tua saya berasal. Mungkin saja, bisa jadi ketika suatu saat saya merantau nanti, maka Batam adalah kampung saya, tempat saya kembali pulang ke tengah-tengah keluarga.

Berkali-kali saya mimpi berada di kampung, entah apa maksud dari semua mimpi itu, mungkin hanya kerinduan saya yang tak tersampaikan dengan orang-orang yang di kampung, atau karena saya yang terlalu memikirkan kerinduan saya,, Entahlah..

Apapun itu, yang terpenting adalah bulan depan saya akan menuntaskan rindu saya yang telah bersemanyam. Tiket untuk pulang kampung sudah di tangan, dan izin cuti dari kantor pun sudah di dapat, tinggal nunggu hari H saja ^^

Semalelm isenk buka komputer di rumah dan liat foto-foto yang ada di folder dan nemu foto-foto waktu Pulang kampung 2 tahun yang lalu.

dan saya isenk dan membuatnya menjadi begini :

• Ini di sekitaran deket rumah, Di kampung saya Nagari Mungo, Kecamatan Luhak, Payakumbuh Kabupaten 50 Kota, mata pencarian masyarakatnya selain bertani adalah beternak, terutama beternak ikan, jadi tak heran jika di sini terdapat banyak sekali kolam ikan yang terlihat.

• Pemandangan di sekitar yang hijau banget, ada juga sekelompok petani yang sedang panen. Tak heran banget kalo sedang berada di kampung selera makan saya bisa menjadi 2 kali lipat, karena udaranya yang dingin dan juga nasi nya yang enak, karena beras yang di masak masih fress karena baru di panen.

•  Ini salah satu menu makananan yang paling di cari kalau pulang kampung, bener-bener di cari dulu sebelum di masak. Ini adalah kerang, tapi bukan berasal dari laut tapi adanya di darat, di kolam-kolam deket sawah ataupun parit-parit kecil untung pengairan sawah (jangan ngebayangin parit-parit yang kayak ada di Kota-kota ya?? jauh banget penampakannya). Nama Kerang ini, warga setempat menyebutnya "Pensi", masaknya cukup di tumis dengan daun-daun dan cabe rawit yang sudah di giling, rasanya mantep banget, di jamin ketagihan. :) 

• Ini beberapa benda koleksi yang ada di "Rumah Adat Baanjuang" Bukit tinggi. Anak sapi berkepala dua itu, baru satu dari anak2 sapi lain yang lahir aneh, mati kemudian di awetkan. 

• Ini di Harau, Payakumbuh, terdapat banyak air terjun di sini, dan akses untuk mencapainya tidak terlalu sulit. Waktu saya berkunjung kesana, debit air terjunnya tidak terlalu besar. Dan jika ingin berenang di sini, harus siap-siap untuk kedinginan.

• Ini di Lubang jepang dan Ngarai Sianok. Bukit Tinggi. Dari Taman Panorama kita bisa melihat kebawah, pemandangan yang indah terhampar luas tebing-tebing yang berdiri kokoh itulah ngarai Sianok. Dari dalam taman panorama juga kita bisa masuk ke bawah Lubang Jepang. Lubang Jepang adalah tempat persembunyian para penjajah jaman dahulu, untuk membuat lubang ini, tentara jepang mempekerjakan masyarakat Indonesia secara paksa . Dan konon katanya setelah pembuatan lubang Jepang ini selesai, para pekerjanya di bunuh dan mayatnya di buang begitu saja ke ngarai Sianok.

Misi pulang kampung bulan depan, selain melepas rindu dengan Amak (nenek), nenek, datuk dan juga keluarga yang lain, adalah "menjelajah". Targetnya si Sijunjung (sekalian reunian sama temen SMP), Batu Sangkar (Rumah Adat Pagaruyung & Nagari Pariyangan), Padang Panjang dan yang paling penting Kota Padang. Saya keturunan Minang yang seumur-umur belum pernah menjejakkan kaki di Kota Padang, biasa numpang lewat Bandara aja, kasian ya saya hehe.. Misi kali ini harus terlaksana, eh Insya Allah dink, sebaik-baiknya manusia berencana kan tetap Allah SWT yang menentukan.

Rondang Tolua

~Rondang Tolua adolah Makan khas Payokumbuah,kalau pai ka payokumbuah dak longk0k rasonyo kalau indak mamboli rondang tolua ko.

Resep Rondang Tolua
#Untuk 350 gram

~BAHAN-BAHAN:
8 butia talua itiak
125 gram topuang tarigu
200 ml aia putiah
1/2 sendok garam
2 batang sorai, tokok stek yo..
4 lembar daun limau
2 lembar daun solam
500 ml santan kental dari 1/2 buah karambia

~BUMBU-BUMBUNYO:
6 buah lado,giliang ilangkan incek nyo
4 balah bawang putiah
8 buah bawang sirah
1 cm kunyik
2 cm sapodeh
2 cm lingkueh
3/4 sendok marica
2 sendok katumba
1/2 sendok gulo putiah
garom sacukuiknyo.

~CARO MAMBUEKNYO:
~Campua tolua,tarigu,aia jo garom, kocok saketek sampai basatu nyo, buek dadar dari aduan cako dari loyang nan anti lengket.
korek-korek bontuak sogi ompek, goreng jo minyak angek sampai kariangnyo(jan anguh ndak), tu langsung masuakkan dalom oven supayo tambah koriangnyo, lah koriang rasonyo angkek simpan di dalom tompek nan tatutuk bia dak masuak anginnyo.

Angekkan minyak manih(jan minyak tanah),tumihkan sorai,daun limau,daun salam,bumbu aluh-aluh nan tadi sampai orun baunyeh.
masuan santen,aduak sampei rato,apinyo jan godang bona ndak,aduak toruh sampei koriang(lah bontuak rondang nyo mah)
siap tu matikan kompor(takuik maledaklo nyo) baru sudah tu masuakkan tolua nan lah basogi ompek tu ka aduan rondang tu,aduak toruh sampai rato, angkek jo dinginkan sakali..
lah rato rasonyo baru masuakkan ka toples bia dak masuak angin nyo, randang talua lah siap di makan mah..

~maaf resep urang pikumbuah jadi tabao bahaso pikumbuah stek,kok kurang mangaroti bisa cari kamus bahaso pikumbuah,atau bisa juo cari di uwan Google..hehehehe...
(st pamenan)

Sumber : FB Ikatan keluarga Minang Sedunia (IKMS)


Ini salah satu makanan Favorit saya, Rendang telur, Makanan Khas Payakumbuh, Sebenernya saya tidak terlalu suka dengan Rendang (rendang daging / rendang Ayam) walaupun menurut survei Rendang adalah makanan terenak No. 1 di Dunia. Tapi untuk rendang yang satu ini, saya sangat suka. 

Sayang di Batam tak ada yang jual, jadi kalau tiba-tiba pengen makan ini, harus nunggu ada saudara yang datang ke Batam dulu jadi minta di beliin.

Pagi ini buka FB, eh nongol resepnya di TL, jadi deh langsung di copas, nanti buat bareng sama Appa di rumah ^^

Hampa Tanpa mu

Entah seperti apa aku tanpa kamu,
Aku sangat berterima kasih kepada
yang telah menciptakan kamu
Jika dia tak menciptakanmu,
dunia ku tentu akan gelap tanpa hadirnya dirimu
aku tak tau bagaimana caranya melihat dunia
aku sangat membutuhkanmu di sisiku
bahkan bukan hanya aku,
keluarga ku pun sangat membutuhkan mu

Aku mengenalmu belasan tahun lalu
sejak itu tak sedetik pun kamu beralih dari ku
di setiap detik ku, kamu selalu menemani ku
di setiap waktu ku selalu ada kamu di sampingku
kamu selalu ada di setiap pandangan mataku
terima kasih untuk kesetiaan mu selama ini
ku berharap kamu kan selalu menemaniku
hingga aku menjadi tua dan keriput nanti

Aku Hampa Tanpa Hadirmu


Terima Kasih untuk mu
Kaca Mata Ku
^^

Dalam Doaku

(Sapardi Joko Damono, 1989, kumpulan sajak

“Hujan Bulan Juni”)

Produksi: Saung Sastra Lembang-Bandung

Dalam doaku subuh ini kau menjelma langit yang

semalaman tak memejamkan mata, 

yang meluas bening siap menerima cahaya pertama, 

yang melengkung hening karena akan menerima suara-suara

Ketika matahari mengambang tenang di atas kepala,

dalam doaku kau menjelma pucuk-pucuk cemara yang

hijau senantiasa, yang tak henti-hentinya

mengajukan pertanyaan muskil kepada angin

yang mendesau entah dari mana

Dalam doaku sore ini kau menjelma seekor burung

gereja yang mengibas-ibaskan bulunya dalam gerimis,

yang hinggap di ranting dan menggugurkan bulu-bulu

bunga jambu, yang tiba-tiba gelisah dan

terbang lalu hinggap di dahan mangga itu

Maghrib ini dalam doaku kau menjelma angin yang

turun sangat perlahan dari nun di sana, bersijingkat

di jalan dan menyentuh-nyentuhkan pipi dan bibirnya

di rambut, dahi, dan bulu-bulu mataku

Dalam doa malamku kau menjelma denyut jantungku,

yang dengan sabar bersitahan terhadap rasa sakit

yang entah batasnya, yang setia mengusut rahasia

demi rahasia, yang tak putus-putusnya bernyanyi

bagi kehidupanku

Aku mencintaimu.

Itu sebabnya aku takkan pernah selesai mendoakan

keselamatanmu

Sukak banget sama Musikalisasi Puisi yang satu ini,

makna nya dalam banget, sehari bisa berkali-kali di ulang dengerin nya,

Puisinya keren, yang buat musikalisasinya juga keren dan

di tambah foto2 yang di ambil juga  keren,

Entah kenapa akhir-akhir ini suka banget sama puisi, padahal sebelumnya ga' begitu sukak. Beberapa kali nyoba buat puisi tapi jelek, ternyata saia tak berbakat menulis puisi hehe,,

Jadi Penikmat puisi aja deh kalau gitu, 

Nb : Owh ya ini download an pertama saia dari youtube, (baru tau caranya) hahahaha,, kemana aja ya saia selama ini baru bisa download dari youtube :D

Rindu

Rindu,
rindu ini untukmu,
yang ku nantikan senyummu
di setiap mimpi-mimpiku

Rindu
rindu ini untukmu
yang selalu duduk di sampingku
mendengarkan keluh kesahku
dan kita berbagi rasa
tentang apa saja

Rindu
rindu ini untukmu
yang setiap kata-katamu
selalu membuatku tersenyum

Rindu
rindu ini untukmu
yang ingin ku tatap wajahmu lekat
ku genggam tangan mu erat

TIE GUAN YIN

Minum Teh Apa minum daun??

Ini yang ada di benak saya ketika saya melihat dauh teh hijau cina yang sudah di seduh di dalam gelas, aneh, ga' kayak teh biasanya yang saya minum.

Jalan ke pentry tiba-tiba mata saya tertuju pada kotak merah yang bertuliskan huruf cina, saya buka kotaknya, ternyata masih ada isinya, ada beberapa bungkus teh warna coklat. karna penasaran dengan rasanya  saya buka bungkusnya, ternyata di dalam bungkus coklat itu ada bungkus bening lagi isinya daun yang di kruel-kruel (saya ga' tw bahasa indonesia yang baik & benarnya hehe) kecil-kecil. Saya ambil gelas, saya masukkan setengah dari isi bungkusan teh itu, saya tambahkan gula dua sendok, kemudian saya seduh dengan air panas. 

TIE GUAN YIN

CHINESE TEA

The Classical Famous of Tea

ini tulisan yang ada di kotak merah itu, selebihnya tulisan cina yang tak saya mengerti

Daun yang kruel-kruel tadi jadi ngembang memenuhi gelas, saya lihat warna tehnya bening kehijau-hijauan, saya biarkan beberapa saat, kemudian baru saya minum. Ternyata rasanya agak pait, tak seperti teh biasanya, padahal gulanya sudah 2 sendok teh saya masukkan, dan rasa tehnya lengket lama di mulut. Saya ga' ngebayangin kalau tadi tehnya saya masukin semua, mungkin jadi pait banget kali ya?? hehe

Teh ini, teh yang di bawa temen kerja dari Shenzen, China. Dia memang asli China, datang ke Batam untuk Training selama 3 bulan di sini. Menurut dia, teh yang dia bawa itu adalah teh tradisional cina, yang sudah ada dari puluhan tahun yang lalu, khasiatnya sama seperti teh hijau lainnya.

Kata temen yang sudah mencoba, teh ini bisa di seduh 2 atau 3 kali, dan saya coba seduh 1 kali lagi tanpa gula dan ternyata rasa aslinya pait banget, dan rasanya lama banget baru ilang dari mulut. Saya rasa cukup sekali saja mencoba teh ini, teh Indonesia lebih nikmat ^^

Ini dia penampakan teh nya

Si kotak merah 

 Seduhan ke dua

Sakit

Rasa sakit itu datang lagi
untuk yang ke sekian kali
aku terdiam dan meraba rasa sakit itu

sungguh aku tak ingin merasakannya
aku ingin melupakannya
karna bagiku cara terbaik menghilangkan rasa sakit
hanya dengan melupakan

Sering aku menyakinkan diri
bahwa aku baik-baik saja
dan ternyata tak begitu adanya

Rasa sakit itu berkali-kali datang
bagaikan tamu yang tak pernah ku undang

SP 1 SEKALI SEUMUR HIDUP

Udah telat tapi masuk kelas dengan santainya, 

begitu sampai di kelas

Kak Ime : Dian, kata mas Didik kamu dapet SP 1, di suruh ngambil ke atas (lantai 8)

Saya       : Hah?? yang bener kak? Siapa aja yang dapet?

Kak Ime : ga' tau, liat aja ke atas, eh mas Didiknya masih ad di sini ni (waktu itu mas didik lagi benerin alat di depan kelas bareng pak Benk (dosen saya)

Saya       : iya kak, bareng mas didik aja naiknya

***

Mas Didik keluar pintu kelas dan saya mengikuti di belakang

Saya         : Beneran ya mas saya dapet SP 1

Mas Didik : Iya

Saya         : Emank berapa sesi si mas Dian ga masuk??

Mas Didik: Liat aja nanti di atas

Setelah Surat SP saya tandatangani dan saya terima 

Mad Didik  : Nanti di belakangnya tanda tangan kamu sama tanda tangan wali dosennya

Saya           : Ga' pake tanda tangan ortu kan mas?? #cemas

Mas Didik   : Ga'

Saya           : #Tarik nafas, Senyum Alhamdulillah

Setelah di baca ternyata saya dapet SP 1 karena ga' masuk kelas 18 sesi/pertemuan,, "kok banyak banget ya?" #ngomong dalam hati.

Ternyata setelah di pikir-pikir wajar kalau saya dapet SP 1 hehehe

beberapa kali saya memang tidak masuk kelas, seharusnya malah lebih dari 18 sesi saya ga' masuk.

seinget saya, ga' masuk kelas itu:

Pertama : 2 kali sakit dan ga' ada surat izin dari dokter bt istirahat/surat dari ortu

Kedua : 2 kali ga' masuk karena hujan, dan cemas nanti kalau hujannya sampai jam 10 malem siapa yang                   jemput pulang kuliah, ga' mungkin pulang naik angkot

Ketiga : 1 kali ga' masuk karena ada acara yasinan di rumah sepupu

Keempat : 1 kali acara kantor, Makan bareng di luar

dan masih ada alasan-alasan lain yang membuat saya ga' masuk kuliah

kalau 6 hari di kali 4 sesi (perhari) sebenernya sudah 24 sesi, dan ternyata yang tercatat mas Didik cuma 18,, hahaha,, 

Sebenernya Aneh, dapet SP kok malah seneng, Tapi karena ini pertama kali nya saya dapet SP, jadi saya mikir, ga' apa-apa dapet SP, itung-itung SEKALI SEUMUR HIDUP. wkwkwkwkwk...

Dari sekolah jaman SD dulu samapai terakhir Kuliah D3 2 tahun lalu, saya bisa di bilang ga' pernah bolos sekolah atau kuliah, kalaupun ga' masuk itu karena sakit atau hal-hal mendesak yang ga' bisa di tinggalkan itupun dengan seizin orang tua.

Entah kenapa sejak kuliah lanjut jenjang D4 ini sifat malas saya ga' ketulungan, rasanya pengen cepet-cepet lulus aja.. ternyata bukan saya yang mengalami, temen-temen sekelas juga sama #ada temen

Di jamin ga' ada SP2 karena semester depan karena udah nyusun skripsi hehehehehe..

Bahagia itu Sederhana

Menurut artikata.com Bahagia adalah keadaan atau perasaan senang dan tentram (bebas dari segala hal yang menyusahkan).

Bagi saya, tak perlu hal-hal rumit dan susah untuk mencapai yang namanya bahagia, karena bahagia itu bisa di dapat dari hal-hal yang kecil, dari hal-hal yang sederhana. Beberapa hal kecil yang membuat saya bahagia:

1. Melihat Amma (mama) & Appa (papa) tersenyum, dan saya lah yang menjadi penyebab senyum itu.

2. Ketika ber 6, saya, Appa, Amma dan adik-adik berebut makanan yang cuma sepiring, walaupun hanya makanan sederhana, rasanya bisa jadi luar biasa jika makannya rame-rame.

3. Jalan di bawah hujan sambil ngeliatin burung bangau putih (di taman depan tempat kerja).

4. Melihat senja jingga yang cantik di langit sore.

5. Ngumpul bareng sahabat-sahabat tercinta & tertawa lepas tanpa beban.

6. Duduk bareng berdua Neng Yuni dan bercerita tentang apa saja.

7. Main bareng pona'an yang lucu-lucu.

8. Jalan bareng adik-adik, #jarang terjadi

9. Memandang Bulan Purnama

Banyak hal-hal kecil lain yang membuat bahagia itu hadir di dalam hati.
Bahagia itu sederhana, bahagia itu ada pada setiap hati yang bersyukur

Canon EOS 650D

Mbah Google image

Kamera Canon yang satu ini bener2 bikin ngiler,,

pengen banget-banget punya ini

Si Hitam yang cantik ini Canon EOS 650D

Harapan di awal tahun, semoga lekas ke beli ^^