Wednesday, 5 April 2017

Alis

Lagi antri di kasir Ac*Hardw*** tiba-tiba suami nyeletuk, "ternyata banyak banget ya yang alisnya di buat-buat". Celingak celinguk kiri kanan dan depan ternyata yg di maksud mbak2 antrian di depan dan mbak kasirnya. Sebenernya udah sering banget membahas tentang alis buatan ini dengan suami dan kami berdua nggak habis pikir Kenapa harus di cukur trus harus capek-capek di lukis lagi.



Mungkin karena saya bukan perempuan yang suka make up (jangankan make up, bisa bedakan dan pakai lipstik aja udah syukur), saya nggak ngerti dimana letak keindahan Alis buatan. Banyak sekali perempuan yang rela mancukur habis alisnya dan jika akan pergi keluar rumah, mereka berjam-jam di depan kaca menghabiskan waktu untuk melukis kembali alisnya, bahkan sampai ada stiker cetakan untuk membuat alis. Untuk wanita yang sudah menikah jika alisnya botak, bagaimana pasangannya menanggapi, bukankah seharusnya wanita itu berdandan untuk pasangannya bukan untuk orang lain, sementara ketika didalam rumah dia tidak memiliki alis, apa nggak serem ya liatnya?

Sekarang jaman sudah canggih, jika tidak ingin capek setiap hari harus melukis alis, tinggal datang saja ke klinik kecantikan terus minta alisnya di tato / sulam, tapi bukankah itu juga perbuatan terlarang. Menurut saya, sebagai wanita fitrah memang ingin terlihat cantik di depan pasangan atau orang lain, tapi kita tetap harus mengedepankan hal-hal yang tidak bertentangan dengan agama. Buat apa cantik tapi Allah tak suka? 

Allah sudah menciptakan manusia itu dengan sebaik-baik bentuk, kenapa harus di rubah. Lagian bukannya mencukur alis itu juga merupakan perbuatan yang di haramkan. Allah tidak menciptakan sesuatu dengan sia-sia, begitu juga dengan alis, bagi manusia bermanfaat sebagai pelindung mata dari kotoran, keringat dan juga air yang jatuh dari kepala, jadi syukuri saja apa yang telah Allah berikan kepada kita, semua sudah sesuai dengan porsinya. 

Alis mata

Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda :
“Rassullah shallallahu ‘alaihi wa sallam melaknat wanita yang menghilangkan bulu alis dan yang meminta dihilangkan bulu alisnya.” (HR. Abu Dawud, dan terdapat hadits pendukung yang diriwayatkan oleh Al-Bukhari & Muslim)

Menghilangkan bulu alis maksudnya adalah mencabut bulu alis atau mencukur bulu alis atau mengerik bulu alis, dan bisa saja dilakukan sendiri baik itu sebagian maupun seluruhnya, dengan alat ataupun dengan tanpa alat. Perbuatan menghilangkan bulu alis ini termasuk perbuatan merubah ciptaan Allah. Karena itu hendaknya setiap wanita menjaga diri dari hal-hal yang diharamkan oleh Allah dan Rasul-Nya.

31 comments:

  1. lebih kepuasan masing2 sih mbak..apapun dilakukan yang penting bisa tampil cantik dan nyaman utk dirinya sendiri...bagi kita yang tau itu tidak boleh,,sudah tentu tidak akan terbesit pikiran utk mengubah ciptaan Allah..

    ReplyDelete
    Replies
    1. Iya mbak, kepuasan masing2, tapi tetep harus ikut rambu2

      Delete
  2. Saya belum bisa gambar alis tapi tidak ada terbesit pikiran tuk menebang habis bulunya hehe.. Semoga yang sudah terlanjur menebang alisnya segera kembali menerima apa yang sudah dikasih sama Gusti. :)

    ReplyDelete
    Replies
    1. Iya mbak, pas nikah nanti klo bisa jngan mau di cukur juga

      Delete
  3. Bener tuh, alis gak boleh dicukur apalagi dibotakin. Haram. Takut ah.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Bener mbak, yang asli aja, lebih cantik

      Delete
  4. Toss dulu untuk bagian "bedakan dan lipstickan saja sudah syukur". hehehe
    iya ya Dian, Alhamdulillah minimal kita dijauhkan dari satu hal yg dilarang Rasulullah.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Hihi... lipstik bedak dua tahun baru habis klo saya

      Delete
  5. Kutipannya bikin saya senyum-senyum :)

    ReplyDelete
  6. Nah iya gak berani cukur alis takut kena laknat Allah.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Iya mbak, buat apa cantik tapi di laknat Allah

      Delete
  7. Hihihi aku pun sampe sekarang masih susah paham ama yang nyukur alis trus repot2 digambar sendiri...

    ReplyDelete
  8. hehe lucu lihat orang yang cukur habis alis nya

    ReplyDelete
    Replies
    1. Saya baca artikel, ad yg bilang kyk tuyul, nggak punya alis hehe

      Delete
  9. tos dulu dian...dengan gaya hidup kita yg g suka dandan...nikmati aja n rawat aja yg sudah Allah kasih g usah gaya2 an di bikin baru, gimanapun yg ori lebih bermutu......

    ReplyDelete
  10. Replies
    1. Iya kak, klo mode berubah, ikutan juga

      Delete
  11. sebagai kaum laki-laki saya merasa aneh dengan wanita yang mengerok alisnya dan menggambarnya
    bukannya makin cantik, malah makin absurd kalo dilihat, apalagi kadang terkadang terlalu tebal dan komposisinya ga pas, hehe
    padahal nih, wanita itu sudah diciptakan cantik dari sononya
    bahkan seandainya wanita itu ga diapa2in (ga pake lipstik, ga pake bedak, ga mandi, pokoknya polosan) pun tetap cantik

    ReplyDelete
  12. Sebenernya kalo emang mau tinggal pake pinsil alis. Banyak tutorial melukis alis tanpa cukur. Bisa jd solusi bg yg pengin.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Iya mbak, bisa pakai pensil alis, klo MUA yg paham juga lebih milih pke pensil alis

      Delete
  13. Kalau suami melarang, tapi emang saya ga suka ckur alis. Lha wong menikah saja ga pakai cukur alis lho, padahal alis saya tebal bingit. :)

    ReplyDelete
  14. Saya cukur alis saat nikahan dulu... selebihnya gak pernah... hehehe... gak pede kalau dandan tidak alami...

    ReplyDelete
  15. gagal fokus, lihat gambar silet yang mencukur alis,,

    ReplyDelete
  16. alis itu sesuatu banget loh

    http://www.adhiwahyudi.net/

    ReplyDelete

Pembaca yang baik, selalu meninggalkan jejak ^^

Membuat Kimchi rumahan

Sebagai salah satu penggemar Kimchi makanan Korea, yang dulu sampai bela-belain beli di salah satu restoran korea di bandung dan dipaketin ...