Bergerak atau tergantikan,,

Bergerak atau tergantikan,,

Hanya orang-orang yang terpilih yang ada di jalan dakwah, mereka yang tangguh, mereka yang selalu menguatkan ruhiyahnya, mereka yang tak terlenakan oleh nikmat dunia. Ketika ruhiyah melemah bahkan kosong, maka diri akan mencari berbagai macam alasan untuk keluar dari jalan dakwah dan kemudian tertinggal. Bisikan-bisikan setan akan terus merasuki, akan diri bisa membenarkan diri atas apa yang telah terjadi.

Beralasan untuk lebih Fokus kepada kuliah, kemudian kerja agar bisa membantu orang dua dll, maka alasan-alasan itu akan selalu ada, bahkan ketika tidak ada pun akan selalu di cari-cari, toh ada 1001 alasan. Kuliah dan kerja memanglah merupakan ibadah, tapi hanya bisa di nikmati oleh diri sendiri, mungkin juga untuk kedua orang tua, tidak untuk orang lain yang ada di lingkungan kita.

Kebahagiaan sejati itu adalah ketika diri ini bermanfaat untuk orang lain, bahkan walaupun hanya dengan sedikit yang kita miliki. Kerinduan itu kembali hadir, kerinduan akan melihat senyum orang lain ketika bisa sedikit membantu, kerinduan ketika menyibukkan diri dan tidak membuang-buang waktu, kerinduan akan berkumpul bersama orang-orang sholeh, kerinduan akan berkumpul dengan orang-orang yang bersemangat karna Allah...

Hanya Engkaulah ya Allah yang Maha membolak-balikkan setiap hati manusia,

ketika diri ini berpaling cukup lama,

kini Engkau panggil lagi diri ini untuk berjuang di jalanMu,

Istiqomahkan lah diri ini Ya Allah

Dan jangan palingkan hamba kembali Ya Allah

Salim A Fillah (Quotes)

“Aku bukan tak sabar, hanya tak ingin menanti
Karena berani memutuskan adalah juga kesabaran
Karena terkadang penantian
Membuka pintu-pintu syaithan”
― Salim A. Fillah

 

“Mencintai tak berarti harus memiliki. Mencintai berarti pengorbanan untuk kbahagiaan orang yg kita cintai. Cinta tak pernah meminta untuk menanti. Ia mengambil kesempatan. Itulah keberanian. Atau mempersilakan. Yg ini pengorbanan.”
― Salim A. Fillah

 

“Bahwa cinta adlh prsoalan b'usaha u/ mncintai. Bahwa cinta bknlah gejolak hati yg dtg sendiri melihat paras ayu/janggut rapi. Bahwa sbgmana cinta kpd Allah yg tak serta merta mengisi hati kita. Karena cinta mmg hrs diupayakan. Karena cinta adlh kata kerja. Lakukanlah krja jiwa & raga u/ mencintainya. Kerjakan cinta yg ku-maksud agar kau temukan cinta yg kau-maksudkan. Karena cinta adlh kata kerja. Cinta-mata airnya adlh niat baik dr hati yg tulus. Alirannya adlh kerja yg terus menerus.”
― Salim A. Fillah

 

“Kita yang menjalani hidup dengan mengalir
Seperti air
Mungkin lupa bahwa air hanya mengalir
Ke tempat yang lebih rendah”
― Salim A. Fillah

 

“Kekhawatiran tak menjadikan bahayanya membesar
Hanya dirimu yang mengerdil
Tenanglah, semata karena Allah bersamamu
Maka tugasmu hanya berikhtiar
Dan di sana pahala surga menantimu”
― Salim A. Fillah

 

“Di jalan cinta para pejuang, biarkan cinta berhenti di titik ketaatan.. Meloncati rasa suka dan tidak suka.. Melampaui batas cinta dan benci.. Karena hikmah sejati tak selalu terungkap di awal pagi.. Karena seringkali kebodohan merabunkan kesan sesaat.. Maka taat adalah prioritas yang kadang membuat perasaan-perasaan terkibas.. Tapi yakinlah, di jalan cinta para pejuang, Alloh lebih tahu tentang kita..”
― Salim A. Fillah, Jalan Cinta Para Pejuang  

 

“Ada kata yang merangkum kesetaraan, perhatian, & cinta!
Laki-laki & Perempuan
saling mengenal, saling memahami, saling bantu, bergandengan tangan (ups!), saling menanggung, & cekatan mendahulukan. Serasi..!
Lalu? Harusnya kau tahu bidadari bisa cemburu. Itu tantangan. Untuk mendekatkan sumbu potensi diri dengan nyala suci ruh keshalihan. Agar bidadari cemburu padamu? Bukan dengan tebar pesona fisik tentu. Karena pasti 'muke lu jauh' he..he..
Tak jua dengan memenjara diri antara dapur, kelambu & sumur, karena Allah & Rasul tak pernah bermaksud begitu.”
― Salim A. Fillah

 

“Kita kadang merasa lebih benar, lebih baik, lebih tinggi, dan lebih suci dibanding mereka yang kita nasehati.
Hanya mengingatkan kembali kepada diri ini: jika kau merasa besar, periksa hatimu. Mungkin ia sedang bengkak.
Jika kau merasa suci, periksa jiwamu. Mungkin itu putihnya nanah dari luka nurani.
Jika kau merasa tinggi, periksa batinmu. Mungkin ia sedang melayang kehilangan pajakan.
Jika kau merasa wangi, priksa ikhlasmu, mungkin itu asap dari amal shalihmu YANG HANGUS DIBAKAR RIYA'.”
― Salim A. Fillah, Dalam Dekapan Ukhuwah  

 

Semua orang yang ada dalam hidup kita,
masing-masingnya, bahkan yang paling menyakiti kita
diminta untuk ada disana
agar cahaya kita dapat menerangi jalan mereka”
― Salim A. Fillah, Dalam Dekapan Ukhuwah

 

“Keputusan yang salah dari sebuah musyawarah, jauh lebih baik daripada pendapat pribadi, betapapun benarnya"

"Bersabarlah, dalam syuraa, juga dalam dekapan ukhuwah”
― Salim A. Fillah, Dalam Dekapan Ukhuwah 

“Alangkah seringnya
Mentergesai kenikmatan tanpa ikatan
Membuat detik-detik di depan terasa hambar
Belajar dari ahli puasa
Ada dua kebahagiaan baginya
Saat berbuka
Dan saat Allah menyapa lembut memberikan pahala
Inilah puasa panjang syahwatku
Kekuatan ada pada menahan
Dan rasa nikmat itu terasa, di waktu buka yang penuh kejutan
Coba saja
Kalau Allah yang menghalalkan
Setitis cicipan surga
Kan menjadi shadaqah berpahala
Buku ini dipersembahkan untuk mereka yang lagi jatuh hati atau sedang pacaran bersama doi yang dipenuhi hasrat nikah dini tapi belum bernyali yang sedang menjalani proses penuh liku dan yang ingin melanggengkan masa-masa indah pernikahannya...”
― Salim A. Fillah, Nikmatnya Pacaran Setelah Pernikahan

 

.......................

Hmmm....
terasa bener-bener kosong,,
hampa,, dan terasa sakit di dada,,
bukan ingin mengeluh,
karna mengeluh adalah bukti ketidak syukuran dengan yg diri ini dapatkan,,
hanya mengungkapkan isi hati,,

ingin rasa nya segera berakhir,,
ingin segera ada awal yang baru,,
tapi apalah daya,,
diri ini tak punya kuasa,,
diri ini hanya bisa menerima,,
apa yang telah di tentukan oleh Nya,,

Impian

Kita bisa mempunyai impian apa saja, bahkan yang sekarang kedengarannya mustahil bagi kita, mungkin bagi kita mustahil, tapi bagi Allah tak ada yang mustahil.

Kita bebas untuk bermimpi apa saja, wong ngimpi ga bayar kok, klo ngimpi bayar, baru deh mikir-mikir lagi ngimpi na hehehehe...

Dua impian terbesar dalam hidup saya adalah : 

1. Kuliah S2 Ekonomi Islam Di Mesir. Ga bisa kuliah ke sana paling ga bisa menjejak kan kaki disana terutama Alexandria ^^

2. Punya sekolah Islam Internasional di Batam, untuk tingkat SD-SMA/SMK, dan itu khusus untuk anak-anak yang tidak mampu (klo impian yang satu ini butuh modal yang sangat Buuuuuuuuuuaaaaaaaaaaaaaaaaaanyak sekali hehehehe.... Insya Allah terwujud, tak Ada yang mustahil bagi Allah)

Impian-impian yang laen : 

1. Tahun ini ke Bromo dan "adventures in Java" Surabaya-Sidoarjo-Bromo-Batu-Jogja-Borobudur-Bandung-Jakarta (Insya Allah Terwujud, Nabung-nabung ^^)

2. Pengen banget nyantri satu atau dua tahun di pondok pesantren di Jawa, supaya lebih banyak ilmu tentang islam n bisa hafal Al-qur'an dan yang pasti lebih mendekatkan diri kpd Allah.

3. Jalan-jalan keliling Indonesia n wisata kuliner, keliling Sumbar, Natuna, Bangka belitung, Lombok, Raja ampat, Wakatobi dll

4. Jalan-Jalan ke luar negeri, Malaysia, Jepang, Brunai, Korea Selatan, Mesir, Arab Saudi (Haji & Umroh) dll.

5. Punya anak kembar (klo ini tergantung bapak nya ntar, punya keturunan kembar ato ga hehehehe)

6. Menaikan haji orang tua (semua anak muslim pasti punya cita-cita yang sama saya rasa)

Mimpi, selama itu positif akan mengarahkan tindakan kita pada hal yang positif pula.

Kunci utama agar mimpi menjadi kenyataan ialah kita harus benar-benar menginginkan impian itu. Tindakan akan mengikuti secara otomatis tanpa harus diperintah lagi. Tindakan otomatis inilah yang akan menjadikan mimpi itu adalah sebuah kenyataan. Tidak akan nyaman hanya berdiam diri saja tanpa melakukan usaha yang mendekatkan kepada impian. Tidak perlu di dorong-dorong oleh orang lain atau diri sendiri. Tindakan akan hadir dengan sendirinya.

   

Impian itu harus di tuliskan, ketika satu persatu impian itu terwujud, maka kita akan sambil tersenyum ketika menceklist impian yang telah terwujud tersebut di daftar impian kita ^^

 Ketika kita berkata tidak bisa, maka selamanya tak akan pernah bisa. Ketika kita berkata Bisa, maka Insya Allah Pasti Bisa ^^

170512 S'pore Trip ^^

 Foto Bareng di belakang singa yg jadi rebutan :D

Alhamdulillah bgt, akhir na bisa juga nyampe di tatangga sebelah, sebelum na planing maw pergi sma B' Ori tapi gagal, tapi akhir nya bisa juga pergi bareng Mb' Mon, Mb' Wia, Selly, Fitri N Basariah.

Liburan yang seru, bin capek, walaupun dah naek MRT n Bis tetep ja keliling na ngengkol pke kaki, waktu jalan disana jari-jari kaki tu pada senut-senut semua,, walaupun bgitu saya tetep sengang n menikmati liburan kali ini hehehe...

 

 Naek MRT

 @MRT with Fitri & Basaria

Sehari sebelumnya udah sepakat sama mb' mon & yang laen klo mw berangkat naek feryy yang jam 6 dari sekupang. Dan wanti-wanti yang laen supaya ga datang telat n ketinggalan ferry, karna ferry selanjutnya adanya jam7.30.

Tapi apalah daya malah saya sendiri yang telat bangun, sebelumnya tidur jam 12 n udah minta di bangunin sama mb' mon n yuni, dan pasang alarm di hp juga. Eng ing eng,, ternyata saya bangun jam 5.28 itu pun setelah Misscall yang kesekian kali dari mb' mon.

Bangun langsung ke toilet, cuci muka, gosok gigi, wudhu n' sholat, tak pake mandi karna emank ga sempet (Banyangkan pertama kali ke luar negri, dan ga mandi wkwkwkwkwkwkwkwk.... Parah). Pasang baju, jilbab di pakein jarum doang, cari sepatu langsung keluar, dan ternyata di luar hujan. Terpaksa jalan cepet pake payung di pagi yang masih gelap, nyampe di simpang kapling ternyata mb' mon lagi nyari taxi, karna taxi sebelum na agak mencurigakan jadi mb' mon n mb' wia turun.

@Bunga Penyelamat :D

Setelah jalan kaki ke perumnas baru lah dpt taxi, telpon Basaria ga di angkat, trus tlpn selly ternyata udah di dpn SMP 3. nyampe di pelabuhan ferry Internasional sekupang, ternyata telat 5 menit, terpaksa deh naik yang jam 7.30, trus nyari sarapan pagi dulu.

Jam 8.00 ferry na berangkat, nyampe S'pore udah jam 10.00 (wktu s'pore). Petualangan na di mulai dari Harbourfront - Chiness garden - Little India - Mustafa mall- Marina Bay - Harbourfront lagi. Ga sempet ke Kampung bugis, Sentosa n Orchard Road :( (next time maybe)

With Marlion :)

Nyampe di Harbourfront heran liat orang-orang kok pada lari-lari turun dari ferry, ada apakah gerangan? ternyata berebut siapa duluan buat ngantri di imigrasi hehe,, setelah nyalip ibu-ibu yang baik hati hehe, tu passport di cap juga ma imigrasi singapore, ga pke pertanyaan cuma di kasih senyum doang, subhanallah ya,, :)

Setelah semua selesai di imigrasi, kami lanjutkan cari loket penjualan kartu MRT, turun naik, muter-muter, akhir-akhir na ketemu juga, dan ternyata cheche yang jaga tu loket, jutek abis, tak da expresi muka sama sekali, lagi Dapet parah agak nya :D

 

Di Harbourfront

Setelah dapet Kartu MRT kami langsung ke Chiness garden, ternyata disana sepi karena Singapore kemaren itu adalah hari kerja bkn hari libur.

@ Chiness Garden

@chiness garden

Dari Chiness garden langsung ke Little india, cari makan sama mesjid buat sholat, nyampe di sana kami makan di Mohamed, makan nasi Briyani, kata Basarian n Selly, makanan na ga enak hehe,, klo saya fine-fine aja, karna emank suka nyoba makanan-makanan baru :D

Bis tu Saya dan Selly sholat, kemudian kami ke Mustafa Mall, Fitri kesana buat nyari Rock Coklat alias coklat batu, dan tau berapa bungkus fitri beli coklatnya? 20 Bungkus coklat, (titipan dari kakak na fitri) bayangkan betapa berat nya itu,,,

Dari Mustafa langsung ke Marina Bay, Ngeliat si Singa yg jadi rebutan untuk di foto. Rencana nya mau nunggu sampe lampu-lampu disana pada hidup, karna lebih indah tapi, dari pada ketinggalan ferry, jadinya kami memutuskan setengah 6 langsung balik ke Harbourfront lagi. Setelah keliling nyari MRT ga ketemu, jadinya kami coba naek Bis, ternyata sama nyaman nya dengan naik MRT (Sambil mikir, kapan ya Batam punya transportasi umum kyk gini :) )

 @Bis

Nyampe di Harbourfront kami  langsung ke loket MRT buat ngmbaliin kartunya, kan lumayan dari $20 bisa balik $10, kan bisa buat jajan, trus kami nyari tempat makan n nyoba makanan Jepang. Saya, Mb' Mon, n Basa Makan Kimci Ramen, Mb' Wia Teriyaki n Fitri & selly mkan ramen, ternyata ga suka sama bauk Ramennya, kasian bgt tu ramen di anggurin hahahahaha...

 makan masakan jepang

 

 Seru-seruan ^^

 

 Ramen (yg Selly ga suka)

 

lagi antri di imigrasi S'pore

duduk santai di samping Singa :D

@Chiness garden

 

Kimchi Ramen,, Yummy...

Trus dari sana kami check in ke Batam fast buat langsung pulang....

Muka capek setelah jalan seharian, tapi masih cantik ya xixixixi

Jam 9.00 Nyampe di Batam dengan selamat..

Liburan yang sangat menyenangkan ^^

Kebetulan

Saya yakin ga ada di dunia ini yang nama na kebetulan, karna semua udah di atur oleh Sang Khaliq, Allah SWT. Bahkan  selembar daun yang gugur dari pohonnya pun telah di tetapkan oleh Allah.

Apalagi sebuah pertemuan, ya pertemuan dengan seseorang yang entah siapa namanya. Tapi saya yakin dia juga dari lingkungan yang sama dengan saya.

Dan itu bukan sebuah kebetulan, pasti ada maksud dan tujuannya Allah mengatur itu semua, tapi apa maksud dari itu semua sampai sekarang pun saya tidak tau. Semoga saja maksud dan tujuan tersebut adalah sesuatu yang indah.
Aamiin...........
dan semoga saja akana da pertemuan selanjutnya ^^
#ngarep.com

Bedah Buku Melukis Pelangi

Bedah Buku Bareng Oki Setiana Dewi, Aktris yang juga seorang penulis, Asal Batam...

Ternyata Oki udah nulis 2 Buku, yang pertama Melukis pelangi dan yang ke dua Sejuta Pelangi. DAn buku pertama nya menjadi buku Best Seller di Indonesia dengan pencetakan buku lebih dari 40.000 exp, Keren ya..

Bedah  Buku nya di Auditorium B Politeknik Negeri Batam. Hari Minggu tgl 13 Mei 2012. Bilangnya si Acara mulai jam 9.00 WIB ternyata molor sampe 10.30, memang kebetulan pagi itu BAtam di landa hujan, klo kata MC nya adanya manfaat na juga pagi itu, karna kan kita mw bahas tentang Melukis pelangi, sementara pelangi itu kan muncul setelah hujan, jadi pas banget (hehe MC nya bisa aja)

Ternyata hari itu Oki dateng bareng keluarga nya, ada Ibu, adik, tante, om, dan juga sahabatnya. Kesan pertama liat oki, ternyata Oki tinggi bgt ya hehehe... dan jilbab na gede bgt #sambil mikir, kapan ya bisa kyk gitu :) 

Kesimpulan yang bisa saya ambil dari bedah buku hari itu adalah : 

1. Riski Itu tk pernah tertukar.

2. Yang membuktikan kita hidup di Dunia itu adalah dengan Tulisan.

3. Bermimpilah yang tinggi, toh mimpi ga bayar kok :D

4. Mimpi => Impian => Langkah

5. Biasakan diri untuk membuat Maping life, jadi kita punya list dalam hidup apa saja yang kita inginkan.

6. Hidayah itu tidak di dapat dengan leha-laha, ada perjuangan untuk mendapatkan hidayah tersebut.

7. Jika kita mengatakan TIDAK BISA, maka selamanya akan TIDAK BISA tapi ketika kita mengatakan BISA, maka akan BISA ^^

8. Ngikutin omongan orang itu ga ada habisnya, ga bikin kita maju (ilustrasi cerita "Bapak, anak dan keledai")

Dari pertanyaan peserta yang diajukan, Bagaimana cara Oki untuk bisa Istiqomah, jawabannya : 

Istiqomah itu sulit, cara kita agar dapat bertahan adalah : 

1. Berteman dengan siapa saja, tapi bersahabat dengan orang-orang yang taat.

2. Berteman dengan banyak orang membuat kita kaya, kaya akan ilmu dan pengalaman.

3. Berada di lingkungan yang sholeh dan sholehah untuk semakin mendekatkan diri dengan Allah.

4. Al-qur'an harus selalu di hati. dan Al-qur'an adalah pedoman hidup.

Tentang kerudung :

1. Menggunakan pakaian taqwa itu supaya kita mudah di kenal dan tidak di ganggu.

2. Kerudung itu untuk memelihara diri, bukan sebagai perhiasan.

3. Ga ada istilah jilbab in dulu hati baru kepala, seharusnya kita jilbab in dulu kepala kemudian di barengi dengan  ilmu.

 Ternyata di akhir acara ada pembagian Door price, dan saya salah satu dari 10 orang yang dapat door price, seneng nya, jadi punya 2 deh buku Oki na, Melukis Pelangi dan Sejuta Pelangi :D

Ini Beberapa foto na Oki,,,

Alhamdulillah nya, dapet juga Tanda tangan asli di buku ^^

Walimahan Neng Yuni & Zaki

Alhamdulillahirobbil Alamin...

Batam, 11 Mei 2012, Neng Yuni & Zaki resmi menikah, SAH baik Menurut Agama maupun pemerintah..

Barakallahu laka wa Baroka Alaika Wa Jama'a Bainakuma Fii Khaiir, Semoga menjadi keluarga Sakinah, Mawadah, Warahmah... Aamiin...

Seneng nya.. ^^

Ketika diri

ketika diri mengeluh tentang pekerjaan, taukah kamu, di luar sana masih banyak yang tak punya pekerjaan,,

ketika diri mengeluh dengan gaji yang tak cukup, taukah kamu, di luar sana masih banyak yang tak punya uang untuk makan

ketika diri mengeluh tentang tugas kuliah yang menumpuk, taukah kamu, diluar sana masih banyak anak2 yang ingin kuliah

ketika diri mengeluh tentang banyak nya  aktivitas, taukah kamu, diluar sana banyak orang-orang yang bingung apa yang akan dilakukannya hari ini

ketika diri mengeluh, taukah kamu itu adalah bukti ketidak syukuran diri atas apa yang telah Allh SWT berikan

ketika diri mengeluh, Ingatlah dengan semua karunia yang melimpah yang Allah SWT berikan

so, berhentilahmengeluh, banyaklah bersyukur ^^

ANNA

Gadis manis itu duduk termenung di teras rumah nya, melihat ke arah jalan, tapi tatapan nya kosong, penampilannya hari itu sangat lusuh, tak seperti biasanya, wajah nya pucat pasi, sepertinya dia sakit, bukan sakit fisik tapi tepatnya sakit batin.

Gadis manis itu bernama Anna, saat ini dia bekerja di salah satu perusahaan swasta terkenal di kotanya sebagai personalia. Anna juga telah menamatkan kuliah S2 nya satu tahun yang lalu di Universitas terkenal di Jakarta.

Anna adalah gadis yang nyaris sempurna, cantik, putih, pintar, periang, menyenangkan, baik, sholehah dan dia adalah seorang akhwat. Banyak laki-laki yang tertarik padanya, tapi di usianya yang hampir 30 tahun dia belum juga menikah.

Yang menyesakkan hatinya akhir-akhir ini adalah, keluarga nya yang sudah sangat mendesak agar anna segera menikah. Anna anak pertama, anna memiliki adik perempuan yang terpaut usia 4 tahun darinya,  yang saat ini sudah memiliki calon suami, tapi adik nya tersebut urung untuk melangkah ke jenjang pernikahan karena mengingat kakak nya yang sampai saat ini belum menikah.

Masalah pernikahan ini menjadi beban yang selalu menyita hari-hari anna. Ia sangat yakin bahwa Allah SWT telah menyiapkan seseorang akan menjadi teman untuk menghabiskan sisa usia bersamanya. Allah SWT punya rencana yang indah, dan semua kan indah pada waktunya. Tapi karena tuntutan keluarga yang selalu mendesak nya, ia seperti kehilangan arah, beberapa kali ia mencoba untuk Ta'aruf dengan beberapa ikhwan, tapi selalu gagal dan tidak berlanjut.

Dua hari yang lalu setelah sholat isya, ayah dan ibu nya mengajak anna untuk berunding, dan pastinya masalah pernikahan. Ada sahabat ayahnya yang ingin melamar anna untuk putra semata wayangnya, yang baru pulang dari Amerika. Kedua orang tua anna setuju untuk menjodohkan anak mereka dengan anak sahabatnya tersebut. Anna sama sekali belum mengenal anak sahabat ayahnya tersebut, tapi dari kabar yang ia terima dari saudari sepupunya, bahwa laki-laki tersebut adalah laki-laki yang sudah sangat terpengaruh dengan budaya barat.

Orang tua anna memberikan waktu anna untuk berpikir selama seminggu. hal inilah yang membuat anna dari hari ke hari semakin murung. Yang ia inginkan untuk pendamping hidupnya adalah seseorang yang bisa menjadi imam untuknya dan keluarga nya kelak, yang sholeh, yang bisa membimbing nya untuk semakin mendekatkan diri kepada Sang Khalik, yang akan membawa keluarganya menuju pintu Jannah.

Ia jadi teringat dengan kisah dari buku yang ia baca beberapa waktu-waktu yang lalu. diceritakan seorang tokoh akhwat yang kisah pernikahannya yang hampir sama dengan dirinya. Seorang akhwat yang akan dijodohkan dengan anak kaya sahabat orangtuanya. Si akhwat tersebut akan dilamar seminggu lagi, kemuadian akhwat tersebut meminta kepada guru ngajinya, untuk mencarikan ikhwan yang siap menikah dan segera melamarnya sebelum lamaran yang direncanakan orang tua nya terjadi. Jadi ada istilah di kalangan para Ikhwan saat itu "Akhwat yang harus segera di selamatkan".

Setelah membaca buku tersebut, anna merasa kisah tersebut adalah kisah yang sangat lucu. 

Apakah Anna juga harus melakukan hal yang sama? Apakah Anna juga harus meminta kepada guru ngaji nya untuk segera mencarikah ikhwan yang siap menikah dan melamarnya dalam waktu dekat? Atau anna menerima saja perjodohan yang di rancang kedua orang tua nya?

Entahlah saat ini anna tidak menemukanya jawabanya.

Ketika Cinta

Cinta itu fitrah,,
Cinta itu Anugrah,,
Ketika cinta datang menyapa,,
Kembalikan cinta kepada Sang Pemilik Cinta,,

Biarkan cinta bersemi pada saat yang tepat,,
Jangan biarkan ia terurai menjadi perbuatan yang tak diridhoi,,
Biarkan ia terbingkai dalam ikatan suci yang di ridhoi,,

Ketika cinta datang menyapa,,
Sibukkan diri dengan ketaatan,,
Agar setan tak berani mendekat,,
Agar diri tak tersesat,,

Ketika cinta merasuk lembut dalam jiwa,,
Jangan biarkan ia menyeret diri pada maksiat,,

KETIKA CINTA DATANG MENYAPA